Monday, January 7, 2013
Thursday, November 22, 2012
TANDA-TANDA KERUSAKAN BAGIAN VERTIKAL PADA TELEVISI
Langsung saja sobat pembaca, Berikut ini adalah tanda-tanda kerusakan pada blok vertikalnya:
- Tv bisa menyala suara bagus,gambar bagus akan tetapi di bagian bawah tidak penuh, bagian bawah layar ada warna hitam lebih kurang 1 cm ( pernah saya temui dan terjadi pada Tv merk samsung)
- Tv bisa menyala suara bagus gambar juga bagus akan tetapi gambarnya tidak penuh atau menyempit atas bawah ( seperti yang saya tulis pada posting sebelumya)
- Pada bagian atas layar ada seperti garis-garis mendatar dan gambar pada bagian atas seperti melipat.
- Tv bisa menyala, ada suara akan tetapi layar hanya bergaris mendatar. ada juga lebar garis sekitar 1 cm
- Gambar tidak linier, biasanya gambar bagian bawah pendek tetapi pada bagian atas memanjang.
- Kadang-kadang Tv mati standby dan terukur tegangan suply vertikal drop dan bahkan tegangan B+ drop juga.
- Tv mati standby tetapi kadang bisa menyala, akan tetapi layar menyempit dengan garis melengkung pada tepi atas dan bawahnya.
- gambar cuma separo layar bagian bawah.
Cara mengatasinya:
- Untuk kerusakan no. 1 s/d 5 bisa dengan menyolder ulang semua titik pada bagian vertikal, jika belum berhasil ganti elco-elconya dan juga resistornya. Kalau semua elco dan resistor sudah diganti tetapi (pada kasus gambar menyempit) coba masuk ke servis mode.
- Untuk kerusakan no.6, ganti IC vertikalnya.
- Untuk kerusakan no.7,8 cek defleksi yoke, ic osilator vertikal.
Monday, November 19, 2012
TV AKIRA GAMBAR MENYEMPIT ATAS DAN BAWAH
Kali ini saya kedatangan TV AKIRA model CT21JBP1CP dengan kerusakan gambarnya menyempit atas bawah +/- 9cm. Tv model ini menggunakan IC tunggal 8853 CPNG.
Untuk kerusakan seperti ini analisa saya kerusakan pada blok vertikalnya, untuk memastikan kerusakan tersebut apakah dari parameter setting vertikal ataukah memang kerusakan pada komponennya pada blok vertikalnya, saya coba masuk ke servis mode untuk menyetel tinggi gambarnya. pertama tekan Vol(-) hingga nol kemudian tekan vol(-) di TV dan tahan, tekan display di remot, dan untuk mengatur tinggi gambar pilih menu HIT.
akan tetapi setelah diatur hingga batas maximal pun gambar tidak full, maka diambil keputusan untuk membongkar tv tersebut.Cek semua tegangan normal, kemudian coba ganti semua elco diblok vertikal tetapi tidak membuahkan hasil, cek juga semua resistor di blok vertikal semua ukuran oke dan tidak ada masalah.
Setelah semua saya uprek sampai ke IC 8853 CPNG akhirnya ketemu juga biang keroknya yaitu elco 0,47 mf 50v berada di pin 15, IC 8853 CPNG.
Setelah elco tersebut diganti, kemudian TV dinyalakan terlihat gambarnya sudah penuh atas dan bawah.
Demikianlah untuk postin kali ini, semoga ada manfaatnya untuk rekan rekan pembaca.
Untuk kerusakan seperti ini analisa saya kerusakan pada blok vertikalnya, untuk memastikan kerusakan tersebut apakah dari parameter setting vertikal ataukah memang kerusakan pada komponennya pada blok vertikalnya, saya coba masuk ke servis mode untuk menyetel tinggi gambarnya. pertama tekan Vol(-) hingga nol kemudian tekan vol(-) di TV dan tahan, tekan display di remot, dan untuk mengatur tinggi gambar pilih menu HIT.
akan tetapi setelah diatur hingga batas maximal pun gambar tidak full, maka diambil keputusan untuk membongkar tv tersebut.Cek semua tegangan normal, kemudian coba ganti semua elco diblok vertikal tetapi tidak membuahkan hasil, cek juga semua resistor di blok vertikal semua ukuran oke dan tidak ada masalah.
Setelah semua saya uprek sampai ke IC 8853 CPNG akhirnya ketemu juga biang keroknya yaitu elco 0,47 mf 50v berada di pin 15, IC 8853 CPNG.
Setelah elco tersebut diganti, kemudian TV dinyalakan terlihat gambarnya sudah penuh atas dan bawah.
Demikianlah untuk postin kali ini, semoga ada manfaatnya untuk rekan rekan pembaca.
Monday, October 15, 2012
CARA SERVIS MESIN CUCI
Untuk posting kali ini saya akan berbagi pengalaman tentang bagaimana cara memperbaiki sebuah mesin cuci merk Sanyo dengan kerusakan Mesin Pengeringnya mati.
Sebelum mesin di bongkar terlebih dahulu kita nyalakan untuk mengetahui tanda-tanda kerusakanya,
Langkah selanjutnya bongkar tutup belakang mesin tersebut, kemudian kita bersihkan dan kita cek kabel, motor penggerak ( ada 2 buah motor penggerak disitu ) dan juga kapasitornya. Sebelum mesin di bongkar terlebih dahulu kita nyalakan untuk mengetahui tanda-tanda kerusakanya,
- Putar tombol ON/OFF Wash Timer ( Tombol ini untuk menyalakan mesin Pencucinya), ternyata oke mesin bisa berputar normal.
- Putar tombol ON/OFF Spin Timer ( tombol ini untuk menyalakan Mesin pengeringnya ), ternyata tidak berputar, hanya bunyi seperti dengung pada mesinnya.
Untuk kerusakan pada mesin pengering pada sebuah mesin cuci untuk analisa penulis ada beberapa kemungkinan antara lain:
- As pada motor tersebut macet / berkarat
- Kapasitor sudah rusak
- Motor / Dinamonya memang sudah rusak ataupun gulungan terbakar
- Pertama putar as dengan tangan kekanan atau kekiri, apakah macet atau tidak? Pada kejadian ini ternyata ASnya tidak macet alias bisa digerakan dengan mudah.
- Ganti kapasitornya. Untuk mesincuci jenis ini cuma ada satu kapasitor untuk dua mesin, yaitu ukuran 10 mf dan 5mf. Setelah kapasitor diganti coba kita nyalakan mesin pengering, Putar tombol Spin Timer kekanan dan kita perhatikan motor tersebut dan ternyata bisa berputar, kita nyalakan juga pada mesin pencucinya ternyata oke.
Subscribe to:
Posts (Atom)